BeritanyaInfo, Kota Ternate – Sebagai bentuk konsolidasi dan komitmen sosial budaya guna meneguhkan spirit kerjasama membangun Ternate, sore tadi digelar kegiatan Pengukuhan Dan Rapat Kerja Kerukunan Keluarga Ngelo Malaha(K2NM) Kota Ternate.
Kegiatan yang dipusatkan di aula kantor walikota Ternate, (26/8/2023), dihadiri Walikota Ternate, Dr.M.Tauhid Soleman, M.Si, Kapolres Ternate, Perwakilan dari Kodim 1501 Ternate, Ketua dan Pengurus K2NM serta sejumlah undangan lainnya.
Dalam sambutan Pengukuhan Kerukunan Keluarga Ngelo Malaha, Walikota Ternate, M.Tauhid Soleman mengatakan, kehadiran organisasi kemasyarakatan semacam paguyuban diharapkan menjadi kekuatan penting dalam menggalang kebersamaan demi mewujudkan ketahanan nasional termasuk ketahanan lokal ( daerah).
Menurut walikota, keragaman dan heterogenitas etnis, suku dan agama dalam satu daerah tidak harus dibeda-bedakan, tapi sebaliknya keragaman itu patut dihargai dan diterima sebagai Sunatullah. Keragaman itu menurut Tauhid adalah juga sebagai modal dasar pembangunan nasional dan daerah.
” Saya berharap, dengan kehadiran paguyuban Kerukunan Keluarga Ngelo Malaha ( K2NM) dapat memberi kontribusi positif demi pemajuan pembangunan Ternate. Pemkot Ternate akan senantiasa membuka ruang seluas-luasnya kepada organisasi kemasyarakatan atau paguyuban manapun yang punya itikad baik bersama-sama pemerintah memajukan kota ini ” ungkap Walikota Ternate ini.
Ketua Kerukunan Keluarga Ngelo Malaha Kota Ternate, Aldi Ali, saat diwawancarai awak jurnalis media ini mengungkapkan, setelah pengukuhan pengurus K2NM oleh Walikota Ternate, akan dilanjutkan dengan agenda rapat kerja dan pembahasan program-program kerja organisasi kedepan.
Aldi yang juga memiliki job posision sebagai Sekwan Kota Ternate, menambahkan, kehadiran K2NM akan bersama, bersinergi dengan Pemerintah Kota melalui program bidang ekonomi, sosbud dan sosial kemasyarakatan.
” Sekalipun kami berasal dari komunitas suku Kayoa Gurapin dan Bajo Kabupaten Halmahera Selatan, tapi sesungguhnya kami adalah warga Kota Ternate, memiliki KTP Ternate dan punya kewajiban menjaga, memelihara, merawat dan memajukan Ternate ” tutur Aldi.
Setelah pembahasan program melalui rapat kerja, pihaknya akan menyampaikan hasil program kerja tersebut melalui Musrembang Komunitas Paguyuban. ” Kami berharap Pemkot bisa membuka ruang yang seluas-luasnya kepada paguyuban kami untuk bisa berpartisipasi membangun Ternate ” tutup Aldi. (KOKO ATENG)
